Kamis, 28 November 2013



­STRATEGI OPERASI
“PISANG BAKAR KRISPI (BAKRI) “
MANAJEMEN STRATEGIK


DISUSUN OLEH :


KELOMPOK :


                        ELVIN SURYANA                               (1101361001)
                        RAHMAN PRATIDINA PANIRY       (1101361017)
                        ABDUL MUTHOLIB                             (1101361024)



DOSEN PEMBIMBING:
NOVA SILLIA, S.Pt, MM






PROGRAM STUDI AGRIBISNIS PERTANIAN
JURUSAN BUDIDAYA TANAMAN PANGAN
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI PAYAKUMBUH
2013


1.1.       LATAR BELAKANG
Pisang merupakan salah satu buah-buahan yang paling banyak di gemari oleh masyarakat khususnya di indonesia, karena memiliki rasa yang manis dan lezat. Selain mempunyai rasa manis, pisang juga mengandung gizi yang tinggi dan mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan.
Di indonesia buah pisang banyak sekali disia-sia kan oleh para petani dan tidak memanfaatkan peluang dengan sebaik-baiknya. maka dari itu, kami ingin  memanfaatkan kondisi ini, karena pisang dapat diolah menjadi berbagai produk, seperti Pisang BAKRI, pisang keju dan lain-lain. Dengan Persaingan pasar yang tinggi dalam segi produk makanan, maka muncul ide atau inovasi terbaru yaitu pemanfaatan buah pisang segar menjadi pisang bakar krispi.
Pisang bakar krispi ini dibuat dengan bahan dasar buah pisang segar, dan coklat dan keju sebagai bahan pelezat pisang bakar krispi. Adapun cara pembuatan pisang krispi yaitu dengan cara, buah pisang dibakar lalu di olesi dengan coklat dan ditaburi dengan keju. Pisang Bakar Krispi memiliki Khas rasa yang Unik, Sehingga akan menjadi pembeda dengan produk olahan lainnya dan akan menarik Selera Konsumen.  Maka dari itu, Dalam Segi Produk Makanan, Pisang Bakar Krispi ini akan mampu bersaing di pasar dengan baik.

1.2.       Manfaat
Manfaat Ekonomi
Dalam kondisi pemasaran di Indonesia saaat ini, kususnya di Pemerintah Kabupatan LimaPuluh Kota saat ini masih belum menerapkan strategi pemasaran dengan komoditi yang di tawarkan.  Selain itu kebutuhan industri akan buah pisang semakin meningkat, akibat peningkatan produksi yang di lakukan oleh industri tersebut.  Dengan menggunakan strategi yang jelas dan cocok dengan komoditi diharapkan masyarakat lebih tertarik dengan Pisang BAKRI cokelat yang di tawarkan, sehingga menambah pendapatan bagi pengolah Pisang BAKRI tersebut.
Manfaat Sosial
Dengan adanya pengolahan Pisang BAKRI ini maka secara tidak lansung dapat membarikan manfaat bagi lingkungan sosial masyarakat yaitu dengan menciptakan lapangan pekerjaan yang dapat mengurangi tingkat pengangguran dan juga dapat meningkatkan nilai guna pisang bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota.


1.3.                       DESKRIPSI PRODUK
Dalam Usaha yang kami bangun, Kami memusatkan pada satu aspek tapi dengan inovasi yang kami lakukan. Usaha yang kami bangun adalah Pisang Bakar Krispi (Pisang BAKRI). Pada terdahulu kebanyakan dari masyarakat kita menikmati buah pisang hanya mentah atau hanya digoreng saja. dan Pisang BAKRI menangkap peluang akan itu. Pisang BAKRI melakukan suatu inovasi masakan dan rasa yang bahan utamanya Pisang dan dicampurkan Coklat dan Keju sebagai bahan pelengkap untuk Pisang Bakar Krispi ini.

Kegunaan utama produk
                Pisang BAKRI merupakan makanan cemilan yang sangat enak dan lezat, selain rasanya yang enak, Pisang BAKRI memiliki nilai gizi yang sangat bagus bagi tubuh kita dan ditambah dengan kombinasi cokelat yang memiliki gizi yang tinggi juga.
2.1. TINJAUAN PUSTAKA
Sesudah bunga keluar akan bentuk sisir pertama, kemudian memanjang lagi dan terbentuk sisir kedua, ketiga dan seterusnya.  Jantung perlu dipotong sebab sudah tidak bisa menghasilkan sisir lagi.
Menurut Satuhu  dkk (2004), bahwa jenis-jenis pisang yang ada di indonesia jumlahnya mencapai ratusan, namun secara garis besar jenis itu dapat di kelompokkan menjadi tiga, sebagai berikut :

a.  Pisang Serat (Neo. Musa texstiles)
Pisang serat adalah tanaman pisang yang tidak di ambil buahnya tetapi di ambil seratnya.  Pada awal abad ke-16, Pigattota menerangkan bahwa penduduk asli Filipina memanfaatkan serat pisang manila untuk bahan pakaian, karena itu pisang ini dinamakan Musa textilis.
b.  Pisang Hias (Heliconia indica Lamk)
Pisang hias ini juga tidak di ambil buahnya, tetapi masyrakat lebih mengambil manfaat keindahan yang di hasilkannya.  Pisang ini sering di tanam di depan rumah masyarakat karena memang indah dan dapat memberikan kesan indah pada rumah tersebut.
c.  Pisang Buah (Musa paradisiaca L.)
Pisang jenis ini sudah tidak asing lagi bagi kita karena banyak di temui.  Pisang buah ini dapat di bedakan menjadi 4 golongan, yaitu :
1)     Pisang buah yang dapat dimakan lansung setelah masak, contohnya : pisang kepok, pisang susu, pisang hijau, pisang mas, pisang raja dan sebagainya.
2)     Pisang buah yang dapat dimakan setelah di olah terlebih dahulu, contohnya : pisang tanduk, pisang oli, pisang kapas, pisang bangkahulu dan sebagainya.
3)     Pisang buah yang dapat dimakan lansung baik sebelum atau sesudah di olah, contohnya : Pisang kepok dan pisang raja.
Pisang buah yang dapat dimakan sewaktu masih mentah, contohnya : pisang klutuk (pisang batu).  Biasanya pisang ini dibuat rujak sewaktu masih muda dan rasanya sepet.

3.1. PANGSA PASAR
Bedasarkan survei yang telah dilakukan, produk ini bisa dipasarkan dan merupakan produk yang disukai pelanggan dan para wisatawan, karena mereka biasanya lebih menyukai produk-produk yang unik, maka dari itu pisang bakar krispi mempunyai rasa yang unik dan berbeda dari produk olahan lainnya.

3.2. PROSES PEMBUATAN



















Dibakar dan di olesi margarin
 

Oval: Pisang



Di Olesi Coklat
 
















Di Taburi Keju
 


Di Simpan
 






 








PROSES PEMBUATAN :
Bahan :
  • Pisang Raja
  • Margarin
  • Coklat cair
  • Keju


Cara Pembuatan :
  1. Pisang Dibakar sambil dioleskan margarin hingga kecoklatan
  2. Celupkan pisang kedalam coklam yang telah dilelehkan hingga menutupi seluruh permukaan pisang
  3. Lalu di taburkan serbuk keju ke seluruh permukaan pisang yang telah ditutupi coklat
  4. Simpan dalam lemari es hingga membeku, sajikan.

4.1.               ANALISIS POTENSI PASAR
Bagian pasar yang mampu dikuasai oleh perusahaan apabila dibandingkan dengan penjualan seluruh industrinya (total penjualan perusahaan yang sejenis) dikenal sebagai Market Share. Sehingga dapat dikatakan bahwa market share merupakan proporsi kemampuan perusahaan terhadap keseluruhan penjualan seluruh pesaing, termasuk penjualan perusahaan itu sendiri. Tingkat market share ditunjukan dan dinyatakan dalam angka presentase.
Potensi permintaan dapat di ketahui dari besarnya kebutuhan konsumen terhadap suatu produk. Dari hasil survey dapat di ketahui bahwa kebutuhan Pisang BAKRI untuk konsumsi penduduk di daerah Kabupaten Limapuluh Kota cukup besar.

4.2.    ANALISIS PESAING
Keberhasilan bisnis salah satunya ditentukan oleh kemampuan memahami pesaing. Output dari kemampuan tersebut, menopang manajemen dalam memutuskan dimana akan bersaing dan bagaimana posisi diantara pesaing. Demikian karena, analisis dilakukan dengan cara identifikasi industri dan karakteristiknya, identifikasi bisnis di dalam industri, kemudian masing-masing bisnis pun dievaluasi, prediksi aktifitas pesaing termasuk identifikasi pesaing baru yang mungkin menerobos pasar maupun segmen pasar.
Analisa persaingan merupakan sebuah usaha untuk mengidentifikasi ancaman, kesempatan, ataupermasalahan strategis (strategy question) yang terjadi sebagai akibat dari perubahan persaingan potensial, serta kekuatan dan kelemahan pesaing.
Adapun Pesaing Produk Pisang Bakar Krispi ini adalah :
  1. Pesaing Langsung
Pesaing yang memiliki hubungan langsung dengan produk kita, dimana produknya dapat beragam. Contohnya : Pisang Goreng, Pisang Keju, Pisang BAKRI Coklat Dan Lain-lain.
  1. Pesaing Tidak Langsung
perusahaan yang memiliki produk berbeda dengan produk kita, tetapi keberadaan produk ini bersifat substitutif (produk pengganti).

4.3.       HARGA
Harga Produk Pisang Bakar Krispi ini Berdasarkan Biaya Produksi ditambah Persentase Laba yang diharapkan dan Bedasarkan Harga Pasar (harga Pesaing).

5.1. STP PISANG BAKAR KRISPI

SEGMENTASI
Demografi, penjualan produk Pisang BAKRI ditujukan untuk Semua Kalangan Masyarakat. Pisang BAKRI tidak menetapkan wilayah sasaran geografik. Dapat melayani semua segmen pasar. Untuk mendukung keberadaan barang Pisang BAKRI baru akan di pasarkan ke Masyarakat di sekitar tanjung pati.
TARGETING :
Pisang BAKRI ini cocok untuk siapa saja, Apa lagi bagi untuk wisatawan yang berkunjung didaerah tanjung pati, payakumbuh – SUMBAR, Pisang BAKRI ini dapat dijadikan Oleh-oleh, Makanan ringan saat diperjalanan dan lain-lain.
POSITIONING :
Dari contoh produk yang tersedia, Pisang BAKRI memberikan Citra Rasa Khas, dengan kelezatan ynag sempurna dan aroma yang berbeda.
Penerapan 4 P
·         Produk :
Produk Pisang BAKRI merupakan produk Olahan yang mengandung banyak manfaat dan dikemas secara hieginis, Sehingga konsumen tidak akan Ragu untuk mengkonsumsinya tanpa mengetahui manfaat dan efek sampingnya yang dapat merugikan kesehatan.
Strategi produk pada Pisang BAKRI cokelat ini lebih fokus kepeda desain merk, kemasan dan ukurannya.  Kemasan dan merk akan dibuat semenarik mungkin agar konsumen tertarik untuk membeli, serta dengan ukuran sedang.   Merk/label dipasang pada kemasan dengan cara ditempel dan untuk ukuran/berat Pisang BAKRI cokelat yang akan dipasarkan adalah 3 Buah Pisang Bakar Krispi dalam 1 Bungkus/ Porsi, dengan harapan setiap kalangan mampu membeli Pisang BAKRI tersebut.
·         Price : 
Dalam penentuan harga jual Pisang BAKRI ditetapkan berdasarkan biaya produksi dan persentase keuntungan yang di inginkan, dengan Harga per Porsi dan Per Bungkus berkisar antara Rp 5.000.
·         Place :
Saluran Pemasaran dari Produsen Langsung ke Konsumen.
·         Promotion :
        Strategi promosi yang akan dilakukan yaitu dengan memberikan informasi lansung kepada konsumen dengan cara membuat iklan berupa famplet yang akan di tempel di sekitar mading umum dan dengan melekukan pengiklanan melalui Radio yang ada di Kabupaten Limapuluh Kota.  Hal ini bertujuan agar konsumen bisa tau lebih jauh mengenai Pisang BAKRI.        Periklanan menjadi salah satu hal yang penting dalam proses mambangun merek /branding.  Mengenalkan produk kepada konsumen adalah salah satu tujuan dalam promosi. Periklanan yang efektif akan mengubah pengetahuan public mengenai ketersediaan dan karakteristik sebuah produk (product knowledge).
DAFTAR PUSTAKA